Chakpedia – Akhir-akhir ini netizen Indonesia dihebohkan dengan berita yang diumumkan oleh Badan Karantina Indonesia (Barantan) melalaui akun resminya, yaitu mengenai sayembara logo dengan hadiah Rp 10 juta serta nantinya akan menjadi logo Resmi Barantin.
Pengumuman ini diposting pada Minggu, 8 Oktober 2023 pukul 05.51 WIB, dalam postingan tersebut menyampaikan selamat pada pemenang sayembara desain logo Badan Karantina Indonesia dengan menyertai gambar hasil desain yang terpilih.
Pada akun resmi Badan Karantina Indonesia menyebutkan bahwa Andi Yusmanto adalah pemenang, mengalahkan 438 peserta lain yang telah mengirimkan hasil karya terbaiknya.
Namun ditelusuri ternyata Andi Yusmanto merupakan bagian dari Pejabat di Balai Besar Karantina Soekarno-Hatta. Netizen pun merasa aneh dan janggal atas keputusan tersebut.
Beberapa warganet menyayangkan terpilihnya desain logo tersebut karena dinilai kurang kreatif dan cenderung jadul. Bahkan para desain logo profesional juga turun gunung menanggapi hal tersebut salah satunya @ligar.id “Capek capek beresin hati, eeeeh yang ga beres ternyata desain gw”
Kemenangan Sayembara Logo Barantin
Hal ini langsung disikapi oleh Plt Sekretaris Utama Barantan Bapak Wisnu Harya, bahwa pemenang sayembara logo yang diselenggarakan oleh pihaknya pada september 2023 lalu.
Telah melalui berbagai tahapan yang bersifat teknis, hal ini telah diambil berdasarkan “Voting” secara internal. Setelah itu hasil tersebut ditelaah dan terdapat koreksi sedikit sehingga diperlukan satu tahapan seleksi lagi.
“Logo yang telah terpilih akhirnya dapat kami putuskan. Walaupun pemenangnya dari internal, tetapi seleksi telah dilakukan secara “Fair” dan telah sesuai mekanisme” Ujar Wisnu dalam keterangan pada Senin (9/10).
Menurut keterangan Wisnu, bahwa pihaknya memerlukan waktu kurang lebih dua minggu untuk melakukan tahapan seleksi logo. Dimana dalam penilaian ini dilakukan agar dapat mempresentasikan Badan Karantina Indonesia, praktis dan sederhana dalam bentuk dan menyampaikan pesan sesuai yang dimaksud.
Badan Karantina Indonesia mengatakan penggunaan logo pemenang sayembara tersebut akan menjadi hak panitia sepenuhnya dan telah disesuaikan oleh Tim Manajemen.
1 Komentar
Komentar ditutup.