Chakpedia – Kualitas udara di Kota Pontianak dan sekitarnya, kian Memburuk 24 jam terakhir terpantau semakin pekat akibat dari asap kebakaran lahan gambut di sejumlah wilayah Kalimantan Barat.
Kabut asap menyelimuti pada pagi dan malam hari. Sepekan sudah tidak ada hujan sejumlah daerah di Kalimantan Barat, sehingga dilanda kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).
Beberapa hari terakhir telah muncul kabut asap dan sejumlah hot spot (titik api) memperlihatkan angka yang tidak kecil. Terpantau ada 1.959 titip panas yang tersebar di 12 Kabupaten/Kota berdasarkan pantauan BMKG.
Sebaran hotspot ini dideteksi dengan menggunakan sensor VIIRS dan MOODS pada satelit Polar (NOAA20, S-NPP, TERRA dan AQUA), dimana dapat memberikan gambaran mengenai lokasi di beberapa wilayah yang mengalami kebakaran hutan dan lahan.
8 Cara Tetap Sehat Walau Kabut Asap Melanda
-
Batasi Aktivitas di Luar Ruangan
Untuk mengurangi resiko paparan asap hindari dan batasi segala aktivitas di luar ruangan. Hal ini dianjurkan bagi mereka yang memiliki gangguan pernapasan atau penyakit jantung.
Mengingat perubahan udara di akibatkan oleh polusi berbeda setiap harinya, sebaiknya melakukan pengecekan secara berkala melalui aplikasi atau dapat mengunjungi laman resmi Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
-
Menggunakan Masker
Apabila mengharuskan beraktivitas di luar disarankan menggunakan masker. Masker bisa efektif menyaring udara hingga 95 persen polutan. Masker biasa berwarna hijau juga bisa digunakan, hanya saja efektivitasnya jauh dibawah respirator.
-
Perbanyak Minum Air Putih
Dengan memperbanyak asupan air putih dapat menunjang kinerja organ tubuh. Dengan memperbanyak asupan air putih tidak hanya mengatasi rasa haus saja, juga membatu mengatasi dehidrasi, mengalirkan nutrisi dan mampu melembabkan kulit.
-
Jaga Ruangan Selalu Tertutup
Menghindari polusi juga penting menjaga ruangan agar selalu tertutup baik dirumah, sekolah atau gedung perkantoran. Apabila berada diruangan tanpa AC bisa mengatasi ventilasi dengan menutup sela-sela dengan kain basah atau tirai basah.
-
Lindungi Minuman dan Makanan
Paparan asap yang terjadi bisa mengotori minuman maupun makanan, Tetap selalu menutup wadah makanan dan minuman. Karena kabut asap mengandung partikel berbahaya dan memicu peradangan sistem pencernaan mulai dari mulut, tenggorokan bahkan ke lambung.
-
Cuci Bahan Makan
Sebelum mengkonsumsi makanan pastikan telah tercuci bersih hingga layak untuk dikonsumsi atau diolah. Apabila diperlukan bisa juga menggunakan sabun pencuci bahan makanan.
-
Menerapkan PHBS
Apa itu PHBS? PHBS merupakan singkatan dari Perilaku Hidup Sehat Bersih. Dengan mengkonsumsi makanan bergizi dan istirahat ckup akan meningkatkan metabolisme dalam tubuh. Sehingga badan tidak mudah terserang penyakit.
-
Konsultasi Dengan Dokter
Bagi orang yang rentan terhadap paparan kabut asap, Mereka akan mudah memiliki gangguan pernapasan dan penyakit jantung, maka dari itu wajib berkonsultasi dengan dokter. Konsultasi bertujuan agar polusi asap tidak memunculkan resiko kesehatan yang parah.