Chakpedia – WhatsApp terus menghadirkan inovasi baru untuk para penggunanya. Setelah sukses dengan fitur panggilan video, stiker, hingga pesan suara, kini aplikasi milik Meta tersebut sedang menyiapkan fitur mirip voicemail. Fitur ini memungkinkan pengguna meninggalkan pesan suara saat panggilan yang mereka lakukan tidak terjawab.
Fitur ini pertama kali terlihat pada versi WhatsApp Beta Android 2.25.23.21, dan cukup menarik perhatian karena menghadirkan pengalaman yang lebih efisien, mirip dengan layanan voicemail di telepon konvensional.
Bagaimana Cara Kerjanya?
Saat pengguna melakukan panggilan WhatsApp dan penerima tidak mengangkat, akan muncul opsi baru di layar: Record voice message. Dengan sekali sentuh, pengguna bisa langsung merekam pesan suara tanpa perlu repot kembali ke ruang chat. Setelah selesai, pesan itu otomatis terkirim ke lawan bicara, lengkap dengan notifikasi bahwa ada pesan suara yang ditinggalkan.
Fitur ini sebenarnya bukan sesuatu yang benar-benar baru di dunia komunikasi, namun bagi WhatsApp, ini adalah langkah maju. Sebelumnya, aplikasi ini sudah menambahkan opsi pengingat panggilan tak terjawab dengan pilihan waktu tertentu, seperti 2 jam, 8 jam, hingga 24 jam. Kini, dengan tambahan voicemail, komunikasi jadi terasa lebih ringkas dan praktis.
Bacajuga :Â Yeay! WhatsApp Makin Canggih Aja Nih! Sekarang Chat Pribadimu Bisa Dikunci Pakai Kata Sandi Lho!
Kenapa Fitur Ini Penting?
Ada beberapa alasan kenapa kehadiran fitur voicemail di WhatsApp dianggap relevan dan bermanfaat:
- Lebih Efisien
Tidak perlu bolak-balik membuka chat hanya untuk mengirim pesan suara. Semuanya bisa dilakukan langsung dari layar panggilan yang tidak terjawab. - Pesan Tetap Sampai
Saat panggilan penting tidak diangkat, penelepon tetap bisa menyampaikan urgensinya tanpa harus menunggu penerima online. - Praktis untuk Situasi Mendesak
Bayangkan saat ada hal mendesak tapi penerima tidak menjawab, dengan voicemail pengguna bisa langsung meninggalkan informasi penting dalam hitungan detik. - Modern dan Kekinian
Fitur ini membuat WhatsApp sejajar dengan aplikasi komunikasi lain yang sudah lebih dulu menghadirkan voicemail, namun dengan cara yang lebih simpel.
Status Fitur Saat Ini
Saat ini, fitur voicemail WhatsApp masih dalam tahap uji coba terbatas untuk sebagian kecil pengguna Android versi beta. Belum ada konfirmasi resmi kapan fitur ini akan digulirkan secara luas untuk semua pengguna, termasuk di perangkat iOS.
Karena masih tahap pengembangan, besar kemungkinan WhatsApp akan melakukan sejumlah penyesuaian, baik dari segi tampilan maupun cara kerjanya. Jadi, ketika fitur ini akhirnya dirilis ke publik, bisa saja tampilannya sedikit berbeda dari yang diuji sekarang.
Apa Bedanya dengan Pesan Suara Biasa?
Secara teknis, voicemail ini memang masih berupa pesan suara. Namun perbedaannya terletak pada akses langsung dari layar panggilan tak terjawab. Kalau biasanya kita harus masuk ke chat, menekan ikon mikrofon, lalu merekam, dengan fitur ini semua proses bisa dilakukan lebih cepat.
Dengan kata lain, voicemail di WhatsApp bukan sekadar menambahkan fitur baru, tapi juga mempercepat alur komunikasi dan mengurangi langkah yang tidak perlu.
Potensi dan Tantangan
Meski terlihat praktis, ada beberapa hal yang mungkin jadi perhatian:
- Ketersediaan Terbatas
Saat ini hanya muncul di Android beta, belum ada info pasti kapan iOS akan kebagian. - Perlu Adaptasi Pengguna
Tidak semua orang terbiasa menggunakan voicemail. Bisa jadi di awal banyak pengguna yang belum memanfaatkan fitur ini secara maksimal. - Masih Bisa Berubah
Karena masih dalam tahap uji coba, fitur ini bisa saja berubah atau bahkan ditunda perilisannya.
Fitur mirip voicemail yang sedang disiapkan WhatsApp adalah langkah kecil namun cukup signifikan dalam meningkatkan pengalaman komunikasi. Dengan fitur ini, panggilan tak terjawab tidak lagi menjadi hambatan, karena penelepon bisa langsung meninggalkan pesan suara tanpa perlu langkah tambahan.
Meski masih dalam tahap uji coba, fitur ini berpotensi jadi salah satu pembaruan populer WhatsApp di tahun 2025. Tinggal menunggu waktu hingga fitur ini dirilis untuk semua pengguna secara global.







